MADAyuMadyan – Sesungguhnya
barangsiapa membaca surah Al ‘Kahf pada hari Juma’at, nescaya ia akan diterangi
oleh cahaya antara 2 Juma’at.” (HR Hakim 3349 dan Baihaqi)
Dari
Abu Darda Radyi'Allahu 'Anhu dari Nabi bersabda: “Barangsiapa yang menghafal
10 ayat pertama dari surah Al 'Kahf terjaga (terselamat) dari fitnah
Dajjal.” (HR. Muslim, Abu Dawud, Nasai, Tirmidzi)
Dari
Abu Darda Radyi'Allahu 'Anhu bahwa Nabi Shallaalahu Alayhi wa Sallam bersabda: “Barangsiapa yang
membaca 10 ayat terakhir dari surah Al 'Kahfi akan terjaga (terselamat)
dari fitnah Dajjal.” (HR. Imam Ahmad)
Firman Allah Taala: “Segala puji terentu bagi Allah
yang telah menurunkan kepada hambaNya (Muhammad), Kitab suci Al-Quran, dan
tidak menjadikan padanya sesuatu yang bengkok (terpesong):
(Bahkan
keadaannya) tetap benar lagi menjadi pengawas turunnya Al ‘Quran untuk memberi
amaran (kepada orang-orang yang ingkar) dengan azab yang seberat-beratnya dari
sisi Allah, dan memberi berita gembira kepada orang-orang yang beriman yang
mengerjakan amal-amal soleh, bahawa mereka akan beroleh balasan yang baik.
Mereka
tinggal tetap dalam (balasan yang baik) itu selama-lamanya.
Dan
juga Al ‘Quran itu memberi amaran kepada orang-orang yang berkata: “Allah
mempunyai anak”.
(Sebenarnya)
mereka tiada mempunyai sebarang pengetahuan mengenainya, dan tiada juga bagi
datuk nenek mereka; besar sungguh perkataan syirik yang keluar dari mulut mereka;
mereka hanya mengatakan perkara yang dusta.
Maka jangan
pula engkau (wahai Muhammad),
membinasakan dirimu disebabkan menanggung dukacita terhadap kesan-kesan
perbuatan buruk mereka, jika mereka enggan beriman kepada keterangan Al ‘Quran
ini.
Sesungguhnya
Kami telah jadikan apa yang ada di muka bumi sebagai perhiasan baginya, kerana
kami hendak menguji mereka, siapakah di antaranya yang lebih baik amalnya.
Dan
sesungguhnya Kami akan jadikan apa yang ada di bumi itu (punah-ranah) sebagai
tanah yang tandus.
Adakah
engkau menyangka (wahai Muhammad), bahawa kisah “Ashaabul Kahfi” dan “Ar ‘Raqiim”
itu sahaja yang menakjubkan di antara tanda-tanda yang membuktikan kekuasaan
Kami?
(Ingatkanlah
peristiwa) ketika serombongan orang-orang muda pergi ke gua, lalu mereka
berdoa: “Wahai Tuhan kami! Kurniakanlah kami rahmat dari sisiMu, dan berilah
kemudahan-kemudahan serta pimpinan kepada kami untuk keselamatan Agama kami”. (Surah
Surah Al ‘Kahf QS18: ayat 1-10)
Firman
Allah Taala: “Sesungguhnya orang-orang yang diambil nyawanya oleh malaikat
semasa mereka sedang menganiaya diri sendiri (kerana enggan berhijrah untuk
membela agama dan rela diri ditindas (dizalimi atau rela ditipu hidup-hidup),
mereka ditanya oleh malaikat dengan berkata: “Apakah yang kamu telah lakukan
mengenai agama kamu?”
Mereka
menjawab: “Kami dahulu adalah orang-orang yang tertindas di bumi”. Malaikat
bertanya lagi: “Tidakkah bumi Allah itu luas, yang membolehkan kamu berhijrah
dengan bebas padanya?”
Maka
orang-orang yang sedemikian itu keadaannya, tempat akhir mereka ialah neraka
jahanam, dan neraka jahanam itu adalah seburuk-buruk tempat kembali.” (Surah An
‘Nisa QS4: 97)
Hadis
Qudsi yang diriwayatkan oleh Bukhari didalam Sahihnya. Dari Abu Sa'id Al
'Khudri Radyi'Allahu 'Anhu. Rasulullah Shalla'Allahu Alayhi wa Sallam bersabda:
“Allah berfirman pada hari kiamat:
“Wahai Adam!” Adam menyahutnya: “Kami sambut
panggilanMu wahai Tuhan kami dan demi kebahagiaan yang Engkau curahkan kepada
kami.”
Lalu
baginda dipanggil lagi dengan 1 panggilan: “Sesungguhnya Allah memerintahkan
kepadamu untuk memisahkan rombongan keturunanmu untuk dihantar ke dalam neraka.
“Adam
bertanya: “Apakah yang dimaksudkan dengan rombongan ke neraka itu?” Allah
menjelaskan: “Ambil dari tiap-tiap 1000, 999 orang.”
Ketika
dilaksanakan perintah itu (terjadilah berbagai peristiwa) seperti orang yang
sedang hamil, gugur kandungannya, anak-anak kecil serta merta beruban dan
kelihatan orang-orang seakan-akan mabuk tapi sebenarnya mereka tidak mabuk,
(hanyalah) gambaran seksaan Allah yang sangat dahsyat (ketika itu).
Orang-orang
(yang hadir mendengar pada waktu itu) merasa ngeri sehingga berubah pucat warna
muka mereka. Lalu Nabi Shallaalahu Alayhi wa Sallam menerangkan: "Diambil
dari Ya'juj dan Ma'juj 999 dan dari kamu 1.
Jika
kamu dibandingkan dengan orang yang sangat ramai itu, ibarat sehelai bulu
berwarna hitam yang terdapat pada seekor lembu jantan yang berwarna putih.
Sesungguhnya
aku mengharapkan agar kamu menempati 1/4 penghuni syurga.“Lalu kami semuanya
bertakbir tanda gembira. Kemudian baginda menyambung lagi: “Menempati satu 1/3
penghuni syurga.” Lalu kami bertakbir lagi tanda gembira. Kemudian baginda
menyambung lagi: “Menempati separuh penghuni syurga.” Maka kami pun bertakbir
lagi.” (Hadis riwayat Al 'Bukhari)
Firman
Allah Taala: 'Oleh itu, Jika kamu tidak juga melakukan (perintah mengenai
larangan riba (penindasan dan kezaliman) itu), maka ketahuilah kamu: akan
adanya peperangan dari Allah dan RasulNya. (peperangan dari Allah dan RasulNya
dari langit dan Bumi akibatnya kamu tidak menemui selamat) (Surah Al ‘Baqarah QS2:
279)